Perempuan Pekerja Pariwisata dan Pandemi Covid-19

  • Ni Desak Made Santi Diwyarthi Politeknik Pariwisata Bali

Abstract

Situasi pandemi telah membuat kekacauan dunia. 81 % tenaga kerja di seluruh dunia terpaksa tidak bekerja karena mengalami dampak pandemi. Industri pariwisata, perdagangan, perkebunan, pendidikan, dan sektor lain terpengaruh. Pengangguran berlipat ganda, termasuk para perempuan pekerja. Riset ini merupakan studi dokumentasi yang mencoba memahami dampak pandemi Covid-19 terhadap dunia industri, terutama perempuan pekerja pariwisata.

Pandemi Covid-19 membuat ribuan perempuan pekerja pariwisata di Bali tidak bekerja karena kehilangan pekerjaan, diminta mengambil cuti tanpa dibayar, beralih kepada bidang pekerjaan lain. Pariwisata Bali mengalami kerugian sebesar 9,7 trilyun per bulan dan berdampak pada pengusaha, pekerja, pemerintah dan masyarakat. Dibukanya destinasi wisata dan hotel dengan menetapkan protokol kesehatan yang sesuai standar Kemenparekraf

Published
2023-12-30
How to Cite
Santi Diwyarthi, N. D. M. (2023). Perempuan Pekerja Pariwisata dan Pandemi Covid-19. Jurnal Sociohumaniora Kodepena (JSK) , 4(2), 198-204. https://doi.org/10.54423/jsk.v4i2.164