Optimalisasi Sistem Informasi Debitor dalam Menekan Pembiayaan Bermasalah di Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Aceh
Abstract
Adapun tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui sejauh mana Bank Pembiayaan Rakyat Syariah di Provinsi Aceh telah menerapkan prinsif prudent of banking dalam menjalankan ketentuan Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT), hambatan apa yang ditemukan dan upaya penyelesaiannya. Jenis penelitian ini bersifat Juridis Empiris, yaitu menelaah Peraturan yang mengatur tentang Anti Pencucian Uang (APU) dan Pencegahan Pendanaan Terorisme (PPT) serta Informasi Debitor dalam lingkup proses pemberian pembiayaan dibeberapa Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Provinsi Aceh. Berdasarkan penelitian di 11 Bank Pembiayaan Rakyat Syariah di Provinsi Aceh diketahui 7 bank, atau 68,3 % telah memiliki system operasional prosedur (sop) tentang APU dan PPT dan menjalankanya dengan baik, sementara 4 bank, atau 31,7 % memiliki ketentuan APU dan PPT, namun belum menjalankannya secara optimal. Alasan belum dilaksanakannya ketentuan tersebut secara maksimal masih dibutuhkan sosialisasi lebih intensif kepada pihak terkait, dalam hal ini petugas yang menangani dan bertanggung jawab atas terlaksananya program tersebut
Examples of Creative Commons Licensing Notifications in the Copyright Notices
1. Proposed Policy for Journals That Offer Open Access
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).